Raih Perunggu, Windy Sumbang Medali Pertama untuk Indonesia, Menpora Langsung Video Call
2 min readTOP-NEWS.ID, JAKARTA – Indonesia berhasil meraih medali pertama di ajang bergengsi Olimpiade Tokyo (Jepang) setelah Windy Cantika Aisah, lifter muda tanah air berhasil memperoleh Medali Perunggu pada cabang olahraga Angkat Besi.
“SELAMAT! Medali Pertama Indonesia diraih oleh lifter muda Windy Cantika Aisah yang berhasil memperoleh Medali Perunggu pada cabang olahraga Angkat Besi dengan total angkatan 194kg (Snatch 84kg, Clean and Jerk 110kg),” seperti yang dikutip dari media sosial Kemenpora, Sabtu (24/7/2021).
Kabar membanggakan ini disambut gembira Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang langsung melakukan Video Call dengan Windy Cantika Aisah untuk mengucapkan selamat atas prestasi yang ia raih.
Selain Windy, Menpora Amali juga video call dengan pelatih angkat besi Indonesia, Dirdja Wihardja dan CdM kontingen Indonesia untuk Olimpiade Tokyo yang juga Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABSI), Rosan Roeslan sebagai bentuk apresiasi pemerintah atas pencapaian yang luar biasa.
“Saya sudah video call dengan Pak Dirdja dan Pak Rosan (CDM/Ketum PABSI) dan Windy. Alhamdulillah (meraih medali perunggu),” kata Menpora Amali seperti dikutip dari laman resmi Kemenpora, di Jakarta, Sabtu (24/7).
Menpora mengapresiasi medali perdana Indonesia di Olimpiade Tokyo tersebut. Dia berharap atlet-atlet lain dari berbagai cabang olahraga bisa meraih prestasi sehingga bisa memperbaiki peringkat di olimpiade
Pada Olimpiade Rio De Janeiro tahun 2016 lalu, Indonesia berada di peringkat 40.
“Kepada Windy, pelatih, CdM dan ofisial saya ucapkan terimakasih atas pencapaian yang membanggakan Indonesia. Ini hasil dari kerja keras selama ini,” ujarnya.
Windy meraih medali perunggu yang turun di nomor 49kg putri cabang olahraga angkat besi saat bertanding di Tokyo International Forum, Sabtu (24/7).
Windy Cantika berhasil mengumpulkan poin dengan total angkatan 194 kg. Ini menjadi medali pertama untuk Windy Cantika pada ajang Olimpiade.
Windy memang sudah bersaing masuk tiga besar sejak angkatan snatch. Mendapat tiga kesempatan, ia memiliki angkatan terbaik 84 kg dan menempati posisi keempat.
Pada angkatan Clean and Jerk, Windy Cantika memanfaatkan kegagalan yang didapatkan wakil Amerika Serikat sehingga ia menempati posisi ketiga dan berhak atas medali perunggu.
Medali emas diraih oleh atlet China, Hou Zhihui yang juga membukukan rekor Olimpiade. Sedangkan perak disabet wakil India, Chanu Mirabai.
Tercatat Hou Zhihui membukukan tiga rekor sekaligus saat meraih medali emas nomor 49 kg putri. Angkatannnya merupakan rekor baru di snatch, clean and jerk plus total angkatan.