Namawi Pomolango Gantikan Ketua KPK Firli Bahuri
2 min readTOP-NEWS.id, JAKARTA – Nawawi Pomolango ditunjuk jadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sementara Firli Bahuri sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Koordinator Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menilai Nawawi secara track record dianggap lebih berani dibandingkan tiga wakil ketua KPK lainnya.
Nawawi juga menjadi salah satu pimpinan KPK yang tak tersandung kasus etik yang dilaporkan ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK.
”Dia juga jauh dari kontroversial. Bekerja dalam diam,” kata Boyamin, Senin (27/11/2023).
Dia lantas membandingkan Nawawi dengan Wakil Ketua KPK lainnya seperti Alexander Marwata dan Nurul Ghufron. Alex dinilai sering blunder saat memberikan pernyataan ke publik.
Mantan Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo juga mengapresiasi dipilihnya Nawawi sebagai mengatakan selama 2019-2021, dirinya pernah bekerja sama dengan Nawawi.
”Sosok ini memang terbaik di antara empat orang pimpinan yang tersisa,” kata Yudi Purnomo.
Dalam sisi keilmuan, Yudi mengakui bahwa Nawawi mempunyai kompetensi tinggi karena merupakan mantan hakim pengadilan tipikor. Selain itu, di kalangan pegawai, Nawawi diterima dan dipercaya semua pihak.
”Kita tahu pegawai KPK terdiri atas unsur, antara lain dari kepolisian, kejaksaan, dan ASN KPK,” ujarnya.
Selama ini Nawawi memang jarang terlihat di publik dibandingkan tiga wakil ketua KPK lainnya. Dia jarang menjadi penjelas kasus dalam konferensi pers yang digelar KPK. Pria kelahiran Manado, 28 Februari 1962, itu seperti tertutup perannya di publik.
Tak hanya ”tersisih” secara popularitas, mantan Hakim Tinggi Pengadilan Denpasar tersebut juga ”kalah” secara finansial.
Dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) per 31 Desember 2022, harta Nawawi paling buncit dibandingkan tiga wakil ketua KPK lainnya. Dia memiliki harta total Rp 3,7 miliar.
Editor: Frifod
Reporter: Steven MS