Kemenkes-Polri Telusuri Penyebab Kematian dr Mawar, Satu-satunya Dokter Spesialis Paru di Nabire
2 min readTOP-NEWS.id, MAKASSAR – Hingga saat ini Kementerian Kesehatan bersama Kepolisian RI masih melakukan penelusuran untuk mengetahui penyebab pasti kematian dr Mawar.
Seperti diketahui dr. Mawartih Susanty Sp.P. atau akrab disapa dr Mawar ditemukan meninggal dunia di rumah dinasnya di Kabupaten Nabire, Papua Tengah, Kamis (9/3/2023).
Jenazah telah diterbangkan dari Nabire ke Kota Makassar dan dimakamkan Senin (13/3/2023).
Menteri Kesehatan Budi G Sadikin memastikan proses penelusuran akan berjalan transparan, terbuka, dan tidak ada yang ditutup-tutupi.
”Jaminan dari saya masalah ini akan dibuka secara transparan karena itu juga yang diminta oleh pihak keluarga. Tapi tentunya ini butuh proses sesuai aturan,” tegas Menkes, saat melayat ke rumah duka di Makassar, Senin (13/3/2023).
Menkes menjelaskan, meninggalnya dr Mawar telah menjadi pembelajaran bagi pemerintah untuk terus meningkatkan jaminan keamanan kepada tenaga kesehatan yang bertugas terutama di wilayah terpencil dan tertinggal.
Karena itu, Kemenkes akan menjalin komunikasi dengan Polri dan pemerintah daerah terkait hal ini.
Pasalnya, keberadaan tenaga kesehatan merupakan bagian dari misi kemanusiaan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan. Oleh karenanya mereka harus mendapatkan jaminan keselamatan, keamanan dan kesehatan dari pihak pemerintah daerah dan aparat penegak hukum.
”Saya akan berkomunikasi dengan Kapolri dan Pemerintah Daerah bagaimana layanan kesehatan tetap berjalan dengan adil dan merata, namun harus disertai dengan jaminan keamanan yang baik untuk dokter dan tenaga kesehatan,” tegas Menkes. (rls)