Kegiatan Non Fisik TMMD, Pasiter Kodim 1708/BN Berikan Penyuluhan Bela Negara dan Wasbang
2 min readTOP-NEWS.id, BIAK – Satuan tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahun 2023 Kodim 1708/BN berikan penyuluhan tentang wawasan kebangsaan (wasbang) yang merupakan materi dari salah satu kegiatan sasaran TMMD non fisik yang disampaikan oleh Pasi Teritorial (Pasiter) Kodim 1708/BN Letda Inf Ridiyanto di Balai Kampung Manggandisapi, Distrik Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor, Papua, Jumat (4/8/2023).
“Kegiatan penyuluhan wasbang merupakan salah satu kegiatan sasaran non fisik Program TMMD ke 117 TA 2023 ini difokuskan pada nilai-nilai cinta Tanah Air, Pancasila dan bela negara. Penyuluhan wasbang ini dilakukan guna meningkatkan kecintaan terhadap Tanah Air termasuk pengamalan nilai-nilai Pancasila,” ungkap Pasiter.
Dalam pembahasan yang disampaikan mencakup, di antaranya makna wasbang adalah kesadaran dan tindakan warga negara yang diterapkan, karena cinta mereka terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasar pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 untuk memastikan kelangsungan hidup bangsa dan negara.
Selain itu, kata Pasiter, kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membina dan membentuk karakter warga masyarakat Kelurahan Mokmer yang berkepribadian dan cinta Tanah Air, sehingga diharapkan terbentuk karakter yang memiliki sikap patriotisme dan bela negara.
Letda Inf Ridiyanto menyampaikan bahwa Pancasila berasal dari dua kata Bahasa Sangsekerta “Panca” berarti lima dan “Sila” berarti prinsip atau azas.
“Apabila dibalik secara bahasa, Pancasila menjadi rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia,” tuturnya.
Pancasila memiliki nilai-nilai yang merupakan dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila adalah nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan, tambahnya
Nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi bersifat universal, yakni berlaku di manapun atau universal sehingga dapat diterapkan negara lain kendati negara tersebut tidak menggunakan Pancasila sebagai dasar negara, tegasnya.
Sumber: Penerangan Kodim 1708/BN
Editor: Frifod