Gempa M5,3 di Yahukimo Akibat Aktivitas Jalur Sesar Pegunungan Tengah Papua
2 min readTOP-NEWS.id, JAKARTA – Jumat (1/3/2024) sore tepatnya pukul 16.06.38 WIT atau pukul 14.06.38 WIB, wilayah Yahukimo, Papua Pegunungan, diguncang gempa tektonik. Hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5.2.
“Episenter gempabumi terletak pada koordinat 4,70° LS ; 139,54° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 22 Km arah Tenggara Yahukimo, Papua Pegunungan pada kedalaman 10 km,” jelas Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Dr. Daryono S.Si., M.S dalam keterangannya yang diunggah akun instagram BMKG Wilayah V Jayapura, Jumat.
Adapun jenis dan mekanisme gempabumi,
bila memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas Jalur Sesar Pegunungan Tengah Papua. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).
Getaran gempa bumi ini dirasakan di Yahukimo dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu) dan di Wamena dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
Hingga pukul 14.25 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG).