Gelar Adat Manggonswan Dianugerahi kepada Dandim 1708/BN dalam Kunjungan di Pulau Rani
3 min readTOP-NEWS.id, SUPIORI – Dandim 1708/BN Letkol Inf Marsen Sinaga, S.Hub.Int., M.Han, dianugerahi gelar adat Manggonswan (penghuni laut) oleh Ketua Adat Kampung Yamnaisu, Pulau Rani Nicholas Kafiar saat kunjungan Dandim ke Pulau Rani, Distrik Kepulauan Aruri, Kabupaten Supiori, Papua, Kamis (25/7/2024).
Kedatangan Dandim 1708/BN Letkol Inf Marsen Sinaga, S.Hub.Int., M.Han, dan Ketua Persit KCK Cab XXI Dim 1708/BN Ny Marsen Sinaga beserta rombongan disambut meriah oleh masyarakat Pulau Rani dengan iringan konvoi 30 unit perahu jhonson.
Setibanya di Pulau Rani, rombongan disambut hangat dengan acara adat injak piring, pemasangan kalung dan mahkota/asis yang diiringi tarian adat Biak serta pemberian gelar adat Manggonswan.
Kepala Syahbandar Pelabuhan Korido Piter Rumbino dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Dandim 1708/BN beserta rombongan.
Ia menegaskan kebanggaan masyarakat Pulau Rani bisa menyambut kehadiran Dandim 1708/BN di Pulau Rani.
“Kami berharap pembangunan dermaga di Pulau Rani ini bisa masuk dalam rencana strategis pembangunan nasional. Jika dermaga ini terwujud, kami berkomitmen menamainya dengan nama Marsen Sinaga sebagai bentuk penghargaan,“ ujar Piter Rumbino.
“Mengingat keindahan Pulau Rani, kami berharap bisa dipromosikan sebagai objek wisata tingkat nasional, sehingga dapat meningkatkan pariwisata dan kesejahteraan masyarakat,“ tandasnya.
Dandim 1708/BN Letkol Inf Marsen Sinaga, S.Hub.Int., M.Han dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan.
“Kehadiran kami di sini adalah bagian dari rancangan Tuhan. Kami berkomitmen untuk melakukan yang terbaik demi kesejahteraan masyarakat Pulau Rani,“ ungkapnya.
Letkol Inf Marsen Sinaga juga menekankan pentingnya menjaga ekosistem laut dan akan menindak tegas siapa saja yang merusaknya.
“Kami meminta masyarakat untuk merekam setiap kejadian pengeboman ikan sebagai bukti, sehingga kami dapat mengambil tindakan tegas,“ tegasnya.
Selain itu, Dandim 1708/BN juga berharap agar potensi ikan yang melimpah di Pulau Rani dapat menarik investor untuk membangun industri perikanan yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
Ia juga mengajak generasi muda Pulau Rani untuk mempersiapkan diri menjadi anggota TNI-Polri, dan berharap suatu hari nanti ada perwakilan jenderal dari Pulau Rani yang membanggakan.
Usai acara adat, Dandim 1708/BN bersama rombongan berkesempatan mengelilingi Pulau Rani dan meninjau lokasi rencana pembangunan dermaga. Kegiatan ini dilanjutkan dengan pemberian sembako kepada ibu hamil dan balita sebagai bagian dari upaya penurunan angka stunting di Pulau Rani.
Pemberian gelar adat Manggonswan kepada Dandim 1708/BN tidak hanya sebagai bentuk penghargaan, tetapi juga merupakan simbol tanggung jawab besar untuk terus menjaga dan mengembangkan potensi Pulau Rani.
Editor: Frifod
Sumber: Penerangan Kodim 1708/BN