Bisnis Agung Sedayu, Eks Gubernur Irian Jaya sebagai Komisaris Utama
2 min readTOP-NEWS.id, JAKARTA – Setelah mengambilalih sebanyak 328 juta saham atau setara dengan 80 persen kepemilikan PT Pratama Abadi Nusa Industri Tbk (PANI), perusahaan milik Agung Sedayu Grup PT Multi Artha Pratama (MAP) bersiap untuk melaksanakan tender offer atau penawaran tender.
Penawaran tender dilakukan untuk menawar membeli saham investor lain, termasuk investor publik setelah terjadi perubahan pengendali atas saham PANI.
Perseroan telah menyerahkan dokumen terkait tender offer kepada pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Dalam pengumuman terkait penjelasan atas permintaan penjelasan bursa di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Utama PANI Prilli Budi Pasravita Soetantyo menyampaikan bahwa PT MAP melalui perseroan berencana untuk melakukan investasi dan mengembangkan bisnis pada perusahaan real estate.
Dalam pengumuman tersebut, yang dilansir CNBC Indonesia, Kamis (14/10/2021), perusahaan juga memperkenalkan pengendali baru.
Disebutkan bahwa PT MAP yang berkedudukan di Jakarta Utara, didirikan 2002 merupakan perusahaan pengembang properti yang berpusat di Jakarta dan mengkhususkan diri pada pengembangan properti sebagai solusi bisnis dan one stop living atau dikenal juga sebagai konsep hunian terpadu.
Portofolio perusahaan terfokus di daerah Pantai Indah Kapuk yang terdiri dari berbagai jenis properti seperti township, ruko, apartemen, gedung perkantoran, mal hingga hotel.
Selanjutnya, PT MAP diketahui dimiliki PT Agung Sedayu dan PT Tunas Mekar Jaya dengan kepemilikan saham masing-masing sebesar 50 persen.
Selain taipan Sugianto Kusuma (Aguan) yang merupakan pemilik dan pendiri Agung Sedayu, terdapat pula nama Hindarto Budiono yang menguasai 49,99 persen saham PT MAP secara tidak langsung melalui kepemilikan di PT MAP.
Hindarto Budiono sendiri merupakan Komisaris Utama Net Sekuritas dan memiliki 59,5% kepemilikan saham perusahaan broker tersebut. Net Sekuritas adalah broker dengan kode OK yang terafiliasi dengan Grup Salim.
PT MAP tercatat dinakhodai oleh Surya Pranoto Budihardjo yang menjabat sebagai direktur utama dan politikus kawakan asal Papua Freddy Numberi sebagai komisaris utama perusahaan.
Sebagai politikus Freddy pernah menjabat sebagai Gubernur Irian Jaya ke-11 dan pernah menjadi menteri dengan tiga jabatan berbeda, yakni Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara ke-8 di era Presiden Habibie, Menteri Kelautan dan Perikanan ke-4 di era Presiden Gus Dur serta menteri perhubungan ke-34 di era Presiden SBY.
Editor: Frifod