Dilema Anies Baswedan di 2024 Terikat Perjanjian
2 min readTOP-NEWS.id, JAKARTA – Perjanjian antara Anies Baswedan dan Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto tengah ramai diperbincangkan. Direktur IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul Imam menilai perjanjian itu menjadi dilema untuk Anies.
Untuk diketahui, perjanjian itu diungkap oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno. Dia menyebut perjanjian atau kesepakatan antara Prabowo Subianto dengan Anies Baswedan terkait pemilihan presiden (pilpres).
Sandiaga mengungkapkan hal itu saat menjadi tamu di akun YouTube Akbar Faisal, seperti dilihat Minggu (29/1/2023). Dalam video itu, Akbar Faisal bertanya soal beredarnya potongan video Anies bicara tak akan maju pilpres jika Prabowo juga maju sebagai capres.
Hal itu lah lantas yang disebut menjadi dilema bagi Anies. Jika Anies tetap maju di Pilpres 2024, maka publik akan menilainya ingkar janji.
“Terkait Prabowo Subianto yang juga maju tentu sudah ada dua bakal capres yang memiliki parpol pendukung. Dalam konteks Anies dan Prabowo ini tentu menimbulkan dilema bagi Anies, karena ketika maju pilkada DKI Jakarta, diusung Gerindra. Selain saat ini yang tengah ramai pembicaraan perjanjian Anies dengan Gerindra bahwa Anies tidak akan menjadi lawan Prabowo,” kata Arif kepada wartawan, Senin (30/1/2023).
“Perjanjian ini potensial menimbulkan persepsi publik bahwa Anies ingkar janji pada Prabowo,” ucap dia lagi.
Perjanjian itu, pun akan menjadi kendala bagi Anies secara etik. Publik menurut Arif akan menilai Anies politisi ambisius.
“Perjanjian itu jelas menjadi kendala, minimal secara etik dan persepsi publik. Secara etik Anies ingkar janji pada janjinya dan persepsi publik potensial menuding Anies politisi yang ambisius,” tutur dia.
Arif menilai, seharusnya Anies mengingat soal perjanjian itu. Sebab, menurutnya di berbagai kesempatan Anies pernah menyebut tidak akan menjadikan Prabowo lawan politiknya.
“Apalagi Anies dalam berbagai kesempatan juga mengatakan tidak akan melawan promotornya Prabowo. Seharusnya Anies ingat soal itu,” tandasnya.
Reporter: Steven MS
Editor: Frifod