Giliran Kaimana Diguncang Gempa M 4.9, Diduga Akibat Adanya Aktivitas Sesar Tarera-Aiduna
2 min readKAIMANA,TOP-NEWS.ID,-Memasuki tahun baru 2023,Papua khususnya Jayapura kerap diguncang gempa bahkan hingga Minggu (8/1/2023) pukul 06.00 WIT tercatat sudah 552 gempa susulan.
Kali ini, giliran Kabupaten Kaimana, Papua Baratt diguncang gempa M 4.9, yang terjadi Minggu, 8 Januari 2023 pukul 01:40:26 WIT.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 3.75° LS dan 133.46° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 74 km BaratDaya KAIMANA-PAPUA BARAT. Gempa bumi ini memiliki kedalaman 6 km.
“Gempa bumi yang terjadi di Kaimana merupakan jenis gempa bumi dangkal diduga akibat adanya aktivitas sesar Tarera-Aiduna yang melintas di wilayah Kabupaten Kaimana,” jelas Kepala Balai Besar MKG Wilayah V, Yustus Rumakiek,S.Si dalam keterangan yang diunggah @infobmkgpapua, Minggu (8/1/2023).
Hal tersebut dengan memperhatikan lokasi episenter, kedalaman hiposenter dan mekanisme patahan.
Adapun dampak gempa M4.9 ini dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Kaimana dengan skala intensitas II-III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
“Gempa bumi ini merupakan gempa bumi susulan dari gempa bumi M5.0 Kab. Kaimana 3 Januari 2023. Hingga 8 Januari 2023 pukul 01.50 WIT, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 13 aktivitas gempa bumi susulan dengan 4 (empat) diantaranya dirasakan oleh masyarakat,” beber Yustus Rumakiek.
Sehari sebelumnya, tepatnya Sabtu, 7 Januari 2023, pukul 20:54:31 WIT, Kabupaten Kaimana, Papua Barat juga diguncang gempa bumi tektonik.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki kekuatan M3.7. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 3.76° LS dan 133.50° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 72 km BaratDaya KAIMANA-PAPUA BARAT. Gempa bumi ini memiliki kedalaman 10 km.
Memperhatikan lokasi episenter, kedalaman hiposenter dan mekanisme patahan, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar Tarera-Aiduna yang melintas di wilayah Kabupatrn Kaimana.
Dampak gempa M3.7 dirasakan oleh masyarakat dengan skala intensitas II-III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 11 aktivitas gempa susulan sejak 3 Januari 2023 dengan 3 diantaranya dirasakan oleh masyarakat.
BMKG Papua, mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan dengan memastikan informasu berasal dari BMKG.
Masyarakat juga diimbau menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa bumi. Sebelum kembali kedalam rumah, masyarakat disarankan
periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa bumi yang membahayakan kestabilan bangunan.