fbpx
Kamis, 28 November 2024

TOP-NEWS

| KAMI ADA UNTUK ANDA

Bharada Muhammad Kurniadi Sutio Gugur Ditembak KKB

3 min read

TOP-NEWS.id, JAYAPURA – Jenazah Bharada Muhammad Kurniadi Sutio, gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, telah berhasil dievakuasi ke Jayapura.

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri yang menunggu langsung kedatangan jenazah di RS Bhayangkara Jayapura memastikan jenazah segera diterbangkan ke kampung halamannya.

“Jenazah akan diterbangkan ke Medan (Sumatera Utara), Kaops Nemangkawi akan urus semuanya,” kata Kapolda Papua di Jayapura, Minggu (26/9/2021).

Ia juga memastikan, almarhum yang berasal dari Brimob Sumatera Utara telah diusulkan untuk memperoleh kenaikan pangkat.

“Kita juga sudah usulkan ada kenaikan pangkat,” ujar dia.

Bharada Muhammad Kurniadi Sutio gugur setelah mengalami luka tembak di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Minggu (26/9/2021) sekitar pukul 05.45 WIT.

Jenazah anggota Brimob Bharada Muhammad Kurniadi Sutio gugur saat baku tembak antara aparat TNI-Polri dengan KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Alipki di Kiwirok, Pegunungan Bintang, Palua, Minggu (26/9/2021).

Pelaku penembakan adalah KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo. KKB tiba-tiba menyerang Polsek Kiwirok pada Minggu pagi sekitar pukul 05.45 WIT dan mengakibatkan Bharada Muhammad Kurniadi Sutio mengalami luka tembak.

“Sekarang jenazah sudah dievakuasi ke Jayapura,” ujar Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito, saat dikonformasi melalui sambungan telepon, Minggu (26/9/2021).

Situasi keamanan di Distrik Kiwirok mulai terganggu sejak 13 September 2021. Saat itu, KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo terlibat kontak senjata dengan aparat keamanan.

Dari kejadian tersebut, seorang anggota TNI mengalami luka tembak di bagian tangan, sedangkan Elly M Bidana, komandan operasi KKB Ngalum Kupel tewas dan dua anggota KKB lainnya terluka.

Jenazah almarhum Bharada sudah dievakuasi ke Jayapura dan diotopsi di RS Bhayangkara.

Jenazah sudah dievakuasi dari Kiwirok dan akan diotopsi di RS Bhayangkara, selanjutnya akan diterbangkan ke kampung halaman untuk dimakamkan.

Jenazah Bharada Muhammad Kurniadi Sutio, personel polisi gugur ditembak KKB di Distrik Kiwirok, tengah dievakuasi dari Bandara Oksibil menuju Bandara Sentani Jayapura, Papua, Minggu (26/9/2021).

Bharada Muhammad Kurniadi Sutio berasal Aceh di Kampung Tamiang, Kabupaten Aceh Tamiang. Jenazah akan diberangkatkan sore menggunakan Lion Air transit Jakarta dan Bandara Kuala Namu Medan selanjutnya ke kampung halamannya.

Pasca penyerangan KKB di Kiwirok 13 September 2021, yang menewaskan Suster Gabriella Meilana, tercacat dua aparat keamanan yang gugur.

Pada 21 September 2021 Pratu Ida Bagus Putu tertembak saat sedang mengamankan proses evakusi jenazah Suster Gabriella Meilani dari Kiwirok ke Jayapura, kemudian Bharada Muhammad Kurniadi gugur juga saat pengamanan Lapangan Terbang Kiwirok.

Sosok Bharada Muhammad Kurniadi Sutio

Bharada Muhammad Kurniadi tewas ditembak KKB itu tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Nemangkawi. ia tewas usai tertembak di bagian ketiak.

Bharada Muhammad Kurniadi diketahui berasal dari Kampung Johar, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang. Saat ini keluarga masih menunggu kedatangan jenazah Muhammad Kurniadi.

Brimob asal Aceh yang gugur dalam kontak tembak dengan teroris KKB di Papua merupakan anak Wakil Sekretaris Pengadilan Negeri Aceh Tamiang.

Muhammad Kurniadi Sutio merupakan anak ketiga dari pasangan Zakisyah dan Hartini MJ. Dia adalah sosok pribadi yang baik dan ramah.

Editor : Frifod

Copyright © TOP-NEWS.ID 2024 | Newsphere by AF themes.