fbpx
Minggu, 17 November 2024

TOP-NEWS

| KAMI ADA UNTUK ANDA

Sang Juara Pelari 1708 Pasifik Run Dibentuk Oleh Alam Pulau Numfor

3 min read

TOP-NEWS.id, BIAKEsau Kadam, pelari berbakat dari Pulau Numfor mencatatkan prestasi gemilang dengan menjadi juara dalam ajang 1708 Pasifik Run yang digelar di Biak. Lomba lari ini diikuti oleh 1.500 peserta dari berbagai kalangan, dan Esau berhasil finish di posisi pertama dengan waktu 27 menit 27 detik membawa pulang kebanggaan bagi masyarakat dan keluarganya di Pulau Numfor, Selasa (13/8/2024).

Esau Kadam, seorang pemuda berusia 23 tahun telah menempuh perjalanan panjang, baik secara fisik maupun mental dalam persiapannya menghadapi ajang ini.

Esau Kadam. (Foto: Penerangan Kodim 1708/BN)

Berangkat dari kebiasaan sehari-hari berlari sejauh 20 kilo meter (km) ke sekolah dan menjajal sebagian besar Jalan Lingkar Numfor, Esau menjadikan alam pulau tersebut sebagai tempat latihannya.

Meskipun sempat merasa ragu, karena belum sempat sarapan, namun dukungan cuaca yang cerah di pagi hari dan tekad yang kuat mendorongnya untuk tampil maksimal.

Lomba dimulai pukul 07.18 WIT (10/8/2024) setelah Triton dibunyikan oleh Pj Bupati Biak Sofia Bonsapia didampingi tiga jenderal TNI dan jajaran Forkopimda serta TNI/Polri yang turut memeriahkan acara ini.

Start dimulai dari depan Kantor Bupati Biak Numfor dan berakhir di lokasi Sail Teluk Cenderawasih, Dermaga BMJ Biak, Kampung Samau.

Esau memulai lomba dengan posisi jauh di belakang para pelari terdepan. Namun, berbekal pengalaman di ajang Papua Open 2019 pada Freeport Runners di Timika, ia secara konsisten mengejar para pesaingnya.

Sejak memasuki Jalan Pramuka, sekitar 1,5 km dari garis start, Esau mulai memimpin perlombaan dan tidak terkejar hingga mencapai garis finish.

Dengan langkah pasti dan semangat berkobar, Esau mengangkat Bendera Merah Putih dan menyelesaikan lomba dengan penuh kebanggaan.

“Saya sejak awal sudah tekad untuk membawa pulang predikat sebagai juara. Ini semua untuk membantu keluarga, terutama orang tua dan adik-adik saya yang berlatar belakang sebagai petani di Pulau Numfor,“ ujar Esau.

Esau Kadam bersama dua rekannya dan Babinsa Koramil 1708-05/Numfor Serka Hendrik Suruan (kaos putih biru) foto bersama usai mengikuti event 1708 Pasifik Run. (Foto: Penerangan Kodim 1708/BN)

Esau berharap, keberhasilannya dapat menjadi perhatian pemerintah, khususnya KONI di Papua dan Biak Numfor untuk lebih memperhatikan atlet-atlet di cabang atletik.

“Atlet siap, tapi pengurus belum. Ke depannya kita juga akan bersaing di tingkat nasional. Saya datang dari Numfor dan biasa latihan di jalan lingkar Numfor,“ tambahnya.

Babinsa Koramil 1708-05/Numfor Serka Hendrik Suruan, yang juga asli Pulau Numfor berjanji akan terus mendampingi dan membimbing para pelari di Pulau Numfor agar mereka bisa berkembang dan berprestasi.

“Kami akan menjadi penghubung bagi putra-putri asli Pulau Numfor untuk seleksi TNI AD,“ ungkap Serka Hendrik.

Dandim 1708/BN Letkol Inf Marsen Sinaga, S.Hub.Int., M.Han., sebagai pencetus acara 1708 Pasifik Run turut memberikan apresiasi atas partisipasi masyarakat dalam acara ini.

“Event ini bukan hanya sekadar lomba lari, tetapi juga upaya untuk membangun sinergi dan komunikasi antar pimpinan Forkopimda, serta mendekatkan diri kepada seluruh elemen masyarakat. Kami juga mengangkat elemen budaya, wisata, dan olahraga dalam event ini guna mendorong potensi-potensi di Biak, terutama wisata bahari,“ kata Dandim Marsen Sinaga.

Dandim berharap, 1708 Pasifik Run dapat menjadi agenda tahunan yang lebih matang ke depannya.

“Momentum ini membawa semangat kemerdekaan, persatuan, dan mempromosikan wisata lokal serta kebudayaan. Kami akan bersama-sama mendorong agar event ini bisa digelar tiap tahun menjelang HUT Kemerdekaan RI,“ pungkasnya.

Editor: Frifod
Sumber: Penerangan Kodim 1708/BN

Copyright © TOP-NEWS.ID 2024 | Newsphere by AF themes.