Peduli Stunting, Kodim 1708/BN, Yayasan Buddha Tzu Chi, dan Distrik Samofa Bagikan Makanan Bergizi untuk Balita
3 min readTOP-NEWS.id, BIAK – Dalam rangka mendukung upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Biak Numfor, Kodim 1708/BN berkolaborasi dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Biak melaksanakan program pemberian makanan sehat dan bergizi bagi anak-anak di wilayah Distrik Samofa. Kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Kelurahan Samofa, Jalan Majapahit, Distrik Samofa, Kabupaten Biak Numfor, Papua, Senin (24/6/2024).
Program ini merupakan langkah nyata untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Biak Numfor, sebagai bagian dari inisiatif nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan anak-anak dan generasi muda di Indonesia.
Kegiatan yang bertajuk “Biak Sehat Dengan Tunas Bangsa Yang Cerdas“ mencakup berbagai aktivitas seperti pengukuran tinggi badan, evaluasi stunting, dan pemberian makanan tambahan bagi anak-anak.
Ketua Tim Percepatan Penanganan Stunting Kabupaten Biak Numfor sekaligus Ketua Tzu Chi Huai Papua Susanto Pirono dalam sambutannya menjelaskan bahwa stunting dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti ekonomi, lapangan kerja, lingkungan, dan kesehatan. Oleh karena itu, kolaborasi dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
“Kepedulian kita harus dibentuk oleh sinergitas dengan visi yang jelas, sehingga memberikan hasil yang nyata bagi anak-anak kita untuk mewujudkan Biak sehat dengan tunas bangsa cerdas,“ kata Susanto.
Ia menambahkan bahwa kegiatan pemberian makanan tambahan ini akan berlangsung selama satu bulan ke depan, dengan jadwal tiga kali seminggu, yaitu setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat.
Evaluasi bersama juga akan dilakukan untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas program ini.
Sementara itu, Dandim 1708/BN Letkol Inf Marsen Sinaga, S.Hub.Int., M.Han, menyampaikan bahwa Kodim 1708/BN telah menjalankan program ini sejak beberapa bulan lalu, tidak hanya di Distrik Samofa tetapi juga di Distrik Warsa, tepatnya di Kampung Wopes.
“Pemberian makanan tambahan satu telur per anak telah menunjukkan hasil yang signifikan dalam penurunan stunting di kampung tersebut,“ tambah Dandim.
“Kami dan Yayasan Buddha Tzu Chi Biak berkolaborasi, karena penanganan penurunan stunting ini tidak bisa berdiri sendiri, kita harus bersama dan bergerak bersama. Hari ini kita lakukan terpusat, mungkin ke depannya kita akan lakukan door to door,“ jelas Dandim.
“Kami bersyukur dengan adanya kolaborasi ini ada tambahan makanan bergizi lain, seperti sop, bubur kacang hijau, dan susu, ini merupakan langkah yang baik bagi generasi anak-anak kita,” tuturnya.
“Melalui program “Biak Sehat Dengan Tunas Bangsa Yang Cerdas,“ diharapkan anak-anak di Kabupaten Biak Numfor dapat tumbuh sehat dan cerdas, siap menjadi generasi penerus yang berkualitas dan mampu bersaing di masa depan,“ pungkas Dandim.
Editor: Frifod
Sumber: Penerangan Kodim 1708/BN