Gempa Tektonik M 4,4 Guncang Manokwari, tidak Berpotensi Tsunami

TOP-NEWS.id, JAYAPURA- BMKG melaporkan, Sabtu, (7/8/2021) pukul 22:40:27 WIT,  Manokwari diguncang gempa tektonik.

“Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini berkekuatan M=4.4, ” ujar
Kepala Balai Besar MKG Wilayah V, Cahyo Nugroho, S.E,S.Si dikutip dari @infoBMKG, Sabtu (7/8/2021).

Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0.64 LS (Lintang Selatan) dan 133.64 Bujur Timur (BT), atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 41 km arah Barat Laut Pegunungan Arfak, Provinsi Papua Barat pada kedalaman 18 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempabumi berkedalaman dangkal diakibatkan oleh aktivitas Lajur Sesar Koor,” jelas Cahyo.

Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Manokwari II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan – akan ada truk berlalu).

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.  Namun hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.

Hingga pukul 23.15 WIT, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Kepada masyarakat, BMKG mengimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yanlg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

BMKG mengingatkan untuk memastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*