158 Unit Rumah dan 101 Kepala Keluarga Terdampak Banjir di Jayapura
1 min readTOP-NEWS.id, JAKARTA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BNPB) Kabupaten Jayapura melaporkan, pada Rabu (20/3) pukul 10.12 WIB, terdapat tiga distrik terdampak banjir di Jayapura. Masing-masing Distrik Sentani, Sentani Timur dan Unurumguay. Mengakibatkan 158 unit rumah dan 101 kepala keluarga terdampak.
Dilaporkan pula, sebagian warga memilih mengungsi ke rumah kerabat yang lebih aman. Kondisi terkini banjir mulai surut di beberapa titik.
Peristiwa banjir ini berawal dari hujan dengan intensitas tinggi pada Selasa (19/3) malam waktu setempat. Drainase yang tertutup lumpur menjadi salah satu penyebab terhambatnya air mengalir sehingga membuat air meluap ke permukiman.
Pasca kejadian tersebut, aktivitas warga terganggu. Satu sekolah yang tergenang banjir terpaksa meliburkan kegiatan belajar mengajar pada Rabu. Dampak lainnya, satu jembatan di Distrik Unurumguay terputus sehingga akses jalan juga terputus.
“BPBD Kabupaten Jayapura dan tim gabungan telah melakukan upaya penanganan darurat seperti, pendataan dan monitoring di tempat terdampak dikarenakan masih berpotensinya turun hujan, serta melakukan pembersihan material banjir,” terang Abdul Muhari, Ph.D, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, dalam keterangannya, Rabu.
BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi banjir di wilayah permukiman, yaitu dengan rutin membersihkan aliran air maupun drainase agar ketika terjadi hujan deras, air dapat mengalir dengan baik dan tidak meluap ke permkiman warga.